PART 4 - Secercah Harapan

Sudah lebih 2 minggu sejak interview UGRAD di Jakarta. Aku sedang menjalani hari-hari sibuk praktikum. Emang gak ada duanya praktikum TLFP ini, bikin sibuk-sibuk gak menentu. Ya lumayan kalau ilmu yang didapat banyak, ini yang banyak capek dan dongkol nya aja. Malam tadi aku iseng-iseng googling tentang beasiswa UGRAD ini, blog walking di blog-blog alumninya. Mereka benar-benar keren. Aku jadi flashback ke tahun lalu, saat pertama kali aku tahu tentang beasiswa ini,  saat baca pengumuman tentang beasiswa ini, aku langsung berpikiran : ah, susah ini, gak mungkin ini. Ini cuma untuk yang aktivis-aktivis kampus itu ini. Percuma aja aku daftar. Yap, aku masih se-jahiliyah itu tahun lalu. Sekarang juga gak baik-baik kali sih, cuma ya lebih waras dikit. Dikit.
Tahun lalu, beasiswa ini benar-benar seperti diujung langit, tau gak ujung langit dimana? Jauh kan? Nah, seperti itu lah pandanganku. Sebegitu pesimisnya aku dahulu. Tapi tadi malam, aku memuhasabahi diriku, bahwa aku tidak sepantasnya punya nyali seciut itu, aku sebaiknya tidak meremehkan diriku sendiri, terlebih, aku tidak seharusnya seperti itu, seperti menjengkali kuasa Tuhan. Aku membuka-buka diariku, yang akhir-akhir ini isinya cuma umpatan: err, lelah praktikum. Duh, lebay nya jadi asisten. Halah, hebohnya. Dan sebagainya... Aku buka halaman paling akhir, aku tulis besar-besar:
I AM GOING TO USA NEXT SEMESTER.

Aku pandangi itu dalam-dalam, aku baca dan resapi setiap huruf dan spasinya. Sampai aku tertidur. Besoknya ketika bangun, halaman terakhir buku itu sudah setengah lepas karena kutimpa. Hari ini aku mengunjungi American Corner (Amcor), tempat aku menghabiskan waktu luang kalo di kampus. Asik sih, ada sofa, AC, dan buku-buku keren. Komplit. Dan juga, hari ini ada paket buku ku yang datang, YAY! Aku beli beberapa buku di online shop. Udah lama gak jajan buku. Tepat di amcor inilah, di tempat favoritku inilah, aku membuka e-mail itu. Awalnya tidak ada rencana membuka e-mail. Lagian, kata pihak AMINEF, pengumumannya will be in 1 until 2 months, ini masih 2 minggu.
Tapi di grup, sudah ada yang bilang bahwa dia sudah dapat e-mail. Waah!
Aku langsung refresh e-mail, 1 detik, 2 detik, 3 detik. Ting! Bunyi e-mail masuk.
ALLAHU AKBAR! Di subjectnya tertulis : GLOBAL UGRAD: SELECTED AS PRINCIPAL CANDIDATE.
Aku terdiam, aku buka e-mailnya, aku baca seluruh isinya dengan cermat. Meski aku gak bisa fokus karena sudah terlalu bahagia dengan subject e-mailnya. Aku langsung menghubungi salah satu teman di grup yang tadi berkata bahwa dia terpilih menjadi principal candidate. Kalau ada principal, mungkinkah ada alternate?
Benar saja, ada 2 alternate dan 5 principal.

Hari itu, aku gak tau harus gimana, wkwk. Aku senang sekali, tapi kayak masih gak percaya. Ini beneran gak sih?
Yah, gitulah, kadang jalan menuju mimpi kita itu emang dari hal yang pernah kita sangka, bahkan dari hal yang sebelumnya kita sematkan kata : IMPOSSIBLE.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 How do you write a love letter to a place? To a time? To bittersweetness?