aku pengen punya handsfree yang kedap suara walaupun gak ada lagu yang nyala. aku pengen make itu sekarang. jigeum. aku bosan mendengar semuanya, apa mereka berharap aku mendengar semuanya? aku bukan pendengar yang baik, cita cita ku bukan jadi psikolog, jadi aku gak harus mendengarkan keluhan secara terus menerus. aku juga butuh didengar. hanya saja, aku tidak bisa mempercayai semua orang untuk jadi pendengar ceritaku. tidak semua orang bisa menanggapi ceritaku dengan baik.
aku sebenarnya senang jika ada orang yang percaya untuk cerita samaku, tapi, untuk yang seperti ini, aku belum bisa. aku belum bisa untuk jadi pendengar terus menerus.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
How do you write a love letter to a place? To a time? To bittersweetness?
-
Let's talk about, MONEY! Karena, aku akhir-akhir ini sering dapat pertanyaan "Itu beasiswanya nge-cover apa aja ya?" dari a...
-
Owkay, mulai dari mana ya? Banyak sekali sebenarnya yang ingin saya curahkan ke blog ini. Tapi, laptop juga baru bisa kepegang, modem baru k...
-
Rabu, 23 April 2014 19.10 Di angkot wana hijau dalam perjalanan UNAND ke pasar baru. I (anak teknik industri) S (anak sipil)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar