Padahal mereka sudah mengerti kamu, padahal mereka sudah mendengarkan ceritamu dengan sangat antusias, padahal mereka cuma ingin didengarkan juga.
Tidak peduli seberapa bedanya kamu dan mereka.
Belajarlah untuk tidak egois.
People always remember how you forget them, how you ignore them, how you just can't understand them.
Menulis itu dapat membahagiakan kita di masa depan.
Coba saja tulis sesuatu yang paling membuatmu bahagia setiap hari.
Lalu baca itu bertahun-tahun kemudian, maka senyum akan singgah di wajahmu.
Tulislah hal-hal berarti, hal-hal membahagiakan.
Maka seolah kau sedang merencanakan kebahagiaan di masa depan.
Setidaknya untuk beberapa detik ketika kau sedang membacanya.
Coba saja tulis sesuatu yang paling membuatmu bahagia setiap hari.
Lalu baca itu bertahun-tahun kemudian, maka senyum akan singgah di wajahmu.
Tulislah hal-hal berarti, hal-hal membahagiakan.
Maka seolah kau sedang merencanakan kebahagiaan di masa depan.
Setidaknya untuk beberapa detik ketika kau sedang membacanya.
Langganan:
Postingan (Atom)
How do you write a love letter to a place? To a time? To bittersweetness?
-
" Aku sudah biasa ditinggalkan. " Apakah kau berhak mengatakan kesedihan jika yang selama ini kau lakukan adalah membuatku se...
-
sakit we. rasanya jatuh dari angkot itu sakit. malu we. rasanya jatuh dari angkot itu malu. aku gak fokus dan lupa baca bismillah tadi pas...
-
Nanti, semua ini akan beranjak pergi. Aku tidak akan berdebar lagi ketika membaca pesanmu, atau gelisah menunggu balasanmu ketika aku ti...