Hubungan antar manusia memang merepotkan,
  Tapi kita tidak bisa hidup sendiri...

kenapa?

susah dimengerti.
susah ditebak.
gengsi selangit.
gak pernah mau ngalah.
sok tau.

neo.... nappeun namja.

"kalo ikut neo, kita diajarin buat hacking lo. keren."
"seriusaan? aaa pengen. kapan mereka OR? aku mau daftar"
"wei, kalo ikut itu, mereka bisa punya acara sampe 3 kali seminggu. sedangkan gak ikut apa-apa aja udah susah buat tidur. konon lagi ikut yang kayak gitu."
"iya pulak. :("
awan yang menaungi UNAND kemaren sore itu, tegar sekali ya.
sudah gelap seperti itupun tapi tidak jadi hujan.

Struggling

Hidup itu hanya berkisar antara kesulitan dan kemudahan, kesedihan dan kesenangan, ya kan? Jadi jalani saja.

Mungkin saat ini aku hanya sering berfikir : "Oh, ayolah, jangan menyerah, semuanya akan dilewati. Time will pass, day will change. Aku hanya perlu sedikit bersabar."

Meski aku sebenarnya juga ragu dengan apa yang kukatakan, masih saja ada ketakutan dan keinginan untuk menyerah itu.

Tapi, ayat Al-qur'an yang artinya "sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan.", tidak pantas untuk diragukan.

Bersabar sedikit lagi, Win!

what for?

untuk apa seperti itu?
masuk secara illegal dan sesuka nya sama yang disebut "pendatang baru".

pertanyaan bodoh, ya tentu saja mereka tidak terima. jika para pendatang baru ini tidak merasakan apa yang mereka rasakan dulu.

ikhlas saja lah.

Untuk semua yang ber-"kurang tahun"

selamat kurang tahun.
hati-hati, jatahmu udah berkurang satu. semoga dosa gak kian nambah.
banyak-banyak bersyukur sudah sampai seperti ini, sampai di tahap seperti ini. tidak semua orang punya kesempatan sepertimu. barakallah fii umrik. 'asa an yardhallahu fi masiirikum.

 How do you write a love letter to a place? To a time? To bittersweetness?